Hikayat Yunus

Pendahuluan: Ramalan manakah yang akan saudara buat, ramalan kesuksesan militer bagi negara saudara ataukah bantuan terhadap musuh negara? Jawabannya akan mudah, jika bukan sebaliknya kalau saudara tidak menyukai negara saudara. Pikirkanlah bagaimana ramalan akan kesuksesan negara saudara akan sangat populer, sementara ramalan yang membantu musuh akan membuat nama saudara tidak populer. Pertanyaan ini memberikan kita gambaran mengenai pelajaran kita minggu ini mengenai nabi Yunus. 2 Raja-raja 14:25 mengatakan pada kita bahwa Yunus meramalkan kesuksesan militer bagi bangsa Israel. Tidak salah kalau ia dianggap pahlawan negara. Namun kemudian Allah mendatanginya untuk memberikannya misi yang berbeda. Mari kita menyelam ke dalam pelajaran Alkitab kita dan mempelajari lebih banyak lagi!

1. Misi Yunus
   1. Baca Yunus 1:1-2. Dari sisi pandangan seorang pahlawan, hal itu bukanlah sesuatu yang terlalu buruk bukan? Untuk berkhotbah di depan musuh negara saudara!
      1. Masalah kecil apakah yang dihadapinya? (Yunus diperintahkan untuk pergi berkhotbah mengenai kabar buruk tersebut di kota Niniwe. Bukan memberitakan berita mengenai kota Niniwe di tanah airnya Israel.
   2. Baca Yunus 1:3. Menurut saudara mengapa Yunus melarikan diri?
2. Topan Badai
   1. Baca Yunus 1:4-6. Bagaimana kita dapat menjelaskan tidur Yunus yang begitu lelap? Ketika topan yang begitu mencekam sehingga mungkin untuk memecah kapal yang ditumpangi, namun Yunus tidur dengan pulasnya! (Menurut saya tidur pulasnya Yunus menunjukkan tingkat stres yang dihadapinya sewaktu memutuskan untuk melarikan diri. Ia kelelahan pada saat itu.)
   2. Baca Yunus 1:7-9. Apakah awak kapal ini merupakan orang-orang yang beragama? (Ya. Mereka percaya dengan adanya kuasa ilahi dan bukan merupakan kebetulan dalam topan badai yang terjadi.)
      1. Bagaimanakah keadaan Yunus pada saat itu? (Ia tetap percaya pada Yesus walau pada saat itu ia sedang memberontak terhadapNya.)
   3. Baca Yunus 1:10-12. Menurut saudara apakah tujuan Allah melakukan hal ini? Apakah untuk membunuh Yunus? Apakah untuk menghentikan Yunus?
      1. Apa yang terjadi dengan kebebasan memilih yang kita bahas pada pelajaran pertama? Ingatkah saudara tentang dua pohon, choice architecture/pilihan arsitektur dan channel factors? (Hal yang terjadi di sini adalah merupakan channel factor yang besar!)
   4. Baca Yunus 1:13-14. Menurut pemikiran para awak kapal apa yang akan terjadi jika mereka melempar Yunus ke dalam laut itu? (bahwa Ia akan mati.)
      1. Apakah awak kapal benar dalam menyimpulkan bahwa kematian Yunus adalah tindakan pertanggungjawaban secara moral?
      2. Apakah mereka mengecilkan peran Allah dalam peristiwa ini? Apakah mereka membuat asumsi terhadap Allah?
      3. Apakah saudara mungkin bertindak lebih baik terhadap Yunus jika saudara kehilangan kargo saudara?
   5. Baca Yunus 1:15-16. Apakah Yunus seorang misionaris secara tidak sengaja? (Ya! Ia berhasil menobatkan para awak kapal itu.)
3. Ikan Paus
   1. Baca Yunus 1:17 dan Yunus 2:5. Jika Yunus melarikan diri karena ketakutan, bayangkanlah bagaimana keadaannya ketika akan dilemparkan ke dalam air dan kemudian ditelan oleh seekor ikan paus? Apakah akan menolong bagi saudara jika kepala saudara sebelumnya telah dilapisi oleh rumput laut? (Pengalaman ini tentu akan sangat mencekam bagi Yunus.)
   2. Baca Yunus 2:1-2. Bagaimana putus asanyakah situasi Yunus? Ia berpikir sedang memanggil dari neraka, pada dalam liang kubur.
      1. Ketika saya masih muda saya diajarkan bahwa ketika kita tidak menuruti perkataan Allah, bahwa ia tidak akan mendengarkan doa saya. Pelajaran apakah yang kita dapati dari situasi Yunus? (Meskipun Yunus membangkang, namun Allah masih mendengar dan menjawab doanya!)
   3. Doa Yunus dalam Yunus 2:3-9 dimulai dari pemikiran bahwa ia akan segera mati, kepada optimisme, dan kemudian membuat janji baru untuk mengikuti perintah Allah. Jika saudara adalah Yunus, apakah saudara menginginkan Allah sangat bersandar pada diri saudara untuk dapat membuat keputusan yang tepat?
   4. Baca Yunus 2:10. Apakah hasil dari doa Yunus dan perubahan hatinya? (Ia dimuntahkan dari perut ikan yang telah menyelamatkan dia dari badai topan itu.)
4. Kota Niniwe
   1. Baca Yunus 3:1-3. Apakah Niniwe merupakan pusat atraksi turis? Dibutuhkan tiga hari untuk dapat mengunjungi semua museum dan mengelilingi Niniwe. (Beberapa komentator mengatakan bahwa Niniwe itu luasnya sejauh 60 mil. Dibutuhkan tiga hari mengelilinginya.)
   2. Baca Yunus 3:4. Jika saudara adalah Yunus bagaimanakah perasaan saudara? Saudara adalah orang asing disebuah kota besar dan membawa berita dan amaran keras bahwa kota itu akan diruntuhkan!
      1. Ketika saya mempelajari cerita ini sebelumnya, ada beberapa alasan yang menjadi ketakutan bagi Yunus. Bangsa Siria (yang menghuni kotah Niniwe) adalah orang yang kejam. Mereka menjatuhkan orang pada daerah yang penuh paku yang telah ditajamkan. Mereka menggantung orang di dinding hidup-hidup dan merantai mereka. Manakah yang akan saudara pilih, ditelan oleh seekor ikan atau dijatuhkan ke daerah paku yang telah ditajamkan?
   3. Baca Yunus 3:5-6. Bagaimana penjelasan saudara akan hal ini? (Kuasa dari Roh Kudus!)
      1. Mari kita kembali pada pertanyaan akan memilih antara ikan dan paku tajam? Pelajaran apakah yang kita peroleh dari hasil pilihan Yunus? (Kita tidak perlu memilih. Yang kita perlukan adalah untuk percaya pada Allah dan setia padaNya.)
   4. Baca Yunus 3:7-9. Apakah hasil dari kerjasama antara Yunus dengan Allah maha besar di Surga? (Orang-orang Niniwe berpaling kepada Allah! Pikirkanlah bukan hanya pada efek rohaninya namun juga pada efek politiknya. Orang Siria merupakan orang berkuasa pada saat itu. Mereka memiliki reputasi jahat. Mereka sekarang merupakan pengikut Allah!)
   5. Baca Yunus 3:10. Apakah yang diajarkan ayat ini mengenai tabiat Allah?
5. Nabi yang Tidak Gembira.
   1. Baca Yunus 4:1-2. Apakah Yunus merupakan nabi yang ideal? Apakah Yunus berada pada tujuan yang sama dengan Allah jika kita berbicara mengenai kasih Allah?
      1. Apakah saudara berpikir bahwa Yunus berbohong dengan alasannya melarikan diri ke Tarsus?
      2. Mengapakah kasih dan perasaan belas kasihan Allah merupakan sebuah alasan untuk melarikan diri? (Yunus mengamarkan bahwa keruntuhan kota itu akan terjadi dalam empatpuluh hari. Jika itu terjadi, maka ia akan terlihat sebagai nabi palsu.)
      3. Asumsikan saudara adalah Yunus dan saudara mengatakan suatu kebenaran. Lihat kembali Yunus 3:4. Bagaimana cara saudara menyampaikan hal ini untuk menghindari masalah nabi palsu. (Empat puluh hari memberikan kesempatan bagi orang-orang untuk bertobat – yang dilakukan orang Niniwe. Yunus mungkin saja menambahkan amaran nyata bawa mereka perlu untuk bertobat.)
   2. Baca Yunus 4:3-4 dan baca ulang Yunus 2:2. Apakah menurut saudara Yunus berkata benar ingin mati? Ia baru saja meminta Allah untuk menyelamatkan hidupnya ketika berada dalam perut ikan! (di Amerika Serikat kita mungkin menyebut Yunus seorang drama queen/ahli mendramatisir.)
      1. Bagaimanakah reaksi Allah kepada drama queen ini? (Allah baik dan masuk akal terhadap dia.)
   3. Baca Yunus 4:5. Apakah yang diharapkan Yunus ketika ia menunggu untuk melihat apa yang akan terjadi pada kota itu? (Ia masih mengharapkan Allah akan menghancurkannya!)
   4. Baca Yunus 4:6-9. Menurut saudara bagaimanakah tabiat Yunus?
   5. Baca Yunus 4:10-11. Apakah yang disebutkan di sini mengenai system pendidikan di Niniwe? Apakah ini berarti bahwa 120,000 orang tidak belajar membedakan yang baik dan buruk? (ini merupakan referensi terhadap anak muda bahwa Allah tidak membuat mereka bertanggungjawab atas akibat dosa. Niniwe memiliki banyak anak muda.)
      1. Apakah Allah memerhatikan binatang-binatang? (Ya. Allah menekankan bahwa seekor binatang itu lebih penting dari kebun anggur Yunus.)
      2. Mengapa Yunus begitu memperhatikan suatu tanaman, melebihi dari orang maupun binatang-binatang? (Karena tanaman itu menguntuntungkan bagi Yunus. Tanaman itu melindunginya. Kita dapat melihat sifat mementingkan diri Yunus.)
   6. Apakah saudara akan memilih Yunus sebagai teman?
      1. Mengapa Allah memilih dia sebagai nabiNya?
      2. Mengapa Allah mengejar Yunus?
      3. Mengapa Allah berhubungan dengan Yunus meskipun Yunus itu being petulant? Seorang drama queen yang mementingkan diri sendiri? Seorang yang tidak mengasihi?
   7. Pikirkanlah hal ini sejenak. Yunus kurang memiliki kepintaran emosi. Ia mementingkan diri sendiri. Ia memiliki cacat tabiat. Sejarah menuliskan bahwa orang Siria yang bermukim di Niniwe adalah jahat. Apakah yang dikatakan cerita ini perihal Allah? (Ia mengasihi kita dan tetap mengejar kita meski kita melakukan hal-hal yang buruk.)
   8. Saudaraku, Allah menginginkan saudara! Allah menginginkan diri saudara walaupun saudara memiliki cacat tabiat! Pada saat ini, mengapa tidak memilih untuk mengikuti Allah yang telah menunjukkan kasih dan kesabaran yang begitu besar terhadap kita?
6. Minggu depan: Orang Buangan sebagai Misionaris