Trinitas Allah

(Ulangan 6:4, Matius 26:63-64, Kolose 2:13-15)
Indonesian
Year: 
2012
Quarter: 
1
Lesson Number: 
1

Pendahuluan: Pertama kali saya menggunakan komputer saya frustrasi. Saya ingin tahu bagaimana kerja bagian dalamnya. Siapapun dapat mengetik dan mencetak dokumen, sama seperti siapapun dapat menyetir mobil. Tetapi, apa yang terjadi “dibawah kap mobil?” Untuk menjawab pertanyaan itu saya membaca dan dengan arahan dari anak lelaki saya, membangun komputer. Sekarang saya puas karena saya tahu hal-hal penting walaupun pengetahuan saya jauh dari sempurna. Pelajaran kita minggu ini mirip. Kita akan belajar beberapa hal penting tentang Yesus dan Trinitas, tetapi pengetahuan sempurna diluar jangkauan kita. Sebab Anda tidak mungkin menjadi seorang Kristen tanpa percaya Trinitas, mari selami Alkitab kita dan temukan apa yang dapat kita pelajari!

  1. Teka-Teki
    1. Baca Ulangan 6:4-5 dan Markus 12:28-30. Apa dikatakan disini mengenai Allah? (Kalau “Tuhan itu esa.”)
      1. Menurut Anda mengapa Allah memperkenalkan perintah “kasihilah Aku dengan segenap hatimu” dengan pernyataan “Tuhan itu esa”? (Itu adalah perintah positif untuk mengasihi Allah dengan sepenuhnya, dan perintah negatif untuk tidak mengasihi allah-allah lain.)
      2. New Bible Commentary mengatakan Ulangan 6:4 adalah “doa utama dalam agama Yahudi”. Itu disebut “Shema” karena dimulai dengan kata “dengarlah” yang mana adalah arti dari kata shema dalam bahasa Ibrani. Kalau ini adalah doa utama orang Yahudi, apakah artinya bagi kita yang percaya akan inspirasi dari Perjanjian Lama?
    2. Apakah Anda memperhatikan kalau Yesus mengulangi dalam Markus 12:29 bahwa Allah adalah “esa”? Agama Yahudi dan Muslim mengatakan kalau orang Kristen bukanlah monotheisme (mereka yang percaya akan Allah yang esa) karena kita percaya Allah Bapa, Roh Kudus dan Yesus semuanya adalah Allah. Kalau orang Yahudi dan Muslim benar, mengapa Yesus memberi perhatian pada Shema dan mengatakan kalau perintah mengasihi adalah “yang teramat penting?”
    3. Baru-baru ini, buku yang terlaris (yang juga telah difilmkan) menceritakan kisah berdasarkan pemikiran kalau gereja Katolik memanipulasi Injil untuk membuat supaya kelihatannya Yesus menyatakan diri sebagai Allah, padahal faktanya Yesus tidak pernah membuat pernyataan seperti itu. Apakah Injil satu-satunya narasumber yang mengatakan kalau Yesus adalah Allah?
  2. Dasar dari Trinitas
    1. Baca Kejadian 1:1-2. Ketika Allah memperkenalkan diriNya dalam Alkitab, apa yang Ia nyatakan tentang bentuk alamiNya? (Ia menyatakan kalau “Allah yang esa” memiliki “Roh!”. Oleh karena itu, dari awal Dia diperkenalkan Allah mengatakan kepada kita kalau Ia ada dan Ia memiliki Roh Kudus yang juga ada.)
    2. Baca Kejadian 1:26-27. Apakah artinya “Baiklah Kita menjadikan manusia menurut gambar dan rupa Kita?” Apa yang dikatakan disini tentang Allah? (Kalau Ia adalah dalam bentuk “jamak”.)
      1. Lihat kembali ayat 27. Apa yang dikatakan mengenai bentuk alami Allah? (Itu termasuk “pria dan wanita”.)
      2. Mari baca Kejadian 2:22-24. Apakah yang Allah sebutkan “menjadi satu daging?” (Adam dan Hawa, dan kemudian semua yang menikah.)
    3. Apakah yang dinyatakan oleh ayat-ayat dalam buku Kejadian tentang padangan Allah akan sebutan “satu?” (Kalau Ia mempunyai pandangan luas tentang kata “satu!”. Adam dan Hawa memiliki karakter mereka sendiri, tetapi Allah menyebut mereka “satu daging”. Dari awalnya, dikatakan kalau Allah memiliki Roh yang “melayang-layang”. Anda dapat katakan kalau Allah hanyalah dalam bentuk Roh, tetapi itu tidak sesuai dengan pernyataan selanjutnya “baiklah Kita jadikan manusia menurut gambar dan rupa Kita”. Kita dapat lihat kalau Dasar dari Trinitas tidak dimulai di Injil, tetapi dimulai di buku Kejadian.)
    4. Baca Hakim-Hakim 3:9-10 dan Hakim-Hakim 6:34. Apakah ini mengingatkan Anda akan apa yang sering Anda temukan dalam Perjanjian Baru? (Ya. Perjanjian Baru menggunakan pemikiran Roh Allah sebagai sesuatu yang terpisah dari Yesus dan Allah Bapa. Kita lihat hal yang persis sama dalam buku Hakim-Hakim.)
  3. Pengakuan Yesus akan Keilahian
    1. Di pendahuluan, saya katakan seseorang bukanlah seorang Kristen kalau ia tidak percaya akan Trinitas. Apakah ini pernyataan yang tidak adil? Baca Yohanes 8:58. Apa dikatakan Yesus disini?
    2. Baca Yohanes 6:35-40 dan Yohanes 6:51. Apa pernyataan Yesus disini?
    3. Baca Yohanes 8:12. Apa pernyataan Yesus disini?
    4. Baca Yohanes 11:25-27. Apa pernyataan Yesus disini?
    5. Baca Yohanes 10:30. Apa pernyataan Yesus disini??
    6. Baca Yohanes 10:32-33 dan Lukas 5:21-24. Apakah pengertian dari pendengar Yesus akan pernyataanNya?
    7. Baca Markus 14:61-62. Apa pernyataan Yesus disini?
    8. Baca Matius 3:16-17. Apa yang diajarkan disini mengenai Trinitas?
    9. Baca Yohanes 1:1-4 dan Yohanes 1:14. Apa yang diajarkan disini mengenai Yesus?
  4. Mengapa Itu Penting
    1. Dalam ayat-ayat yang baru saja Anda baca Yesus dengan jelas mengakui keilahianNya. Ia menyebut diriNya “Aku adalah Aku!”. Inilah cara Allah menjelaskan akan Dirinya (Keluaran 3:13-14). Kalau Yesus bukan Allah, apa yang dikatakan disini mengenai Dia? (Kalau Ia adalah pembohong atau penipu. Ia tidak dapat dipercaya, apa lagi disembah.)
      1. Baca Mazmur 73:7-9 dan Yeremia 23:34. Apakah ayat-ayat Perjanjian Lama ini katakan tentang pernyataan-pernyataan palsu? (Mereka dating dari orang-orang jahat.)
      2. Baca Matius 26:63-64. Seluruh Perjanjian Lama adalah tentang pengorbanan anak domba untuk dosa manusia. Umat Allah menantikan Mesias untuk datang dan menyelamatkan mereka. Apakah Imam Besar menanyakan Yesus kalau Dia adalah Mesias? (Ya. Yesus mengaku sebagai Mesias – Yang Dijanjikan dari Allah, akan kembali kepada Allah dan akan datang lagi untuk menyelamatkan umatNya.)
      3. Baca Yohanes 8:23-30. Topik apakah yang Yesus ajarkan ketika tiba pada pertanyaan akan keilahianNya? (Kita akan mati dalam dosa-dosa kita! Yesus secara khusus mengatakan kepada kita kalau kita tidak menerima Dia sebagai Mesias, Kristus, Anak Allah, maka kita tidak mempunyai Mesias, tidak ada Anak Domba Allah, dan kita akan mati karena dosa-dosa kita! Topiknya tidak dapat lebih kritis atau lebih penting dari pengharapan kita sebagai orang Kristen!)
    2. engapa Paulus Berpendapat Itu Penting
      1. Ingat buku yang terkenal dan film yang mendebatkan kepada mereka yang tidak faham Alkitab kalau Yesus tidak berpendapat kalau ia Ilahi – kalau ini hanyalah sesuatu yang direkayasa oleh gereja Katolik untuk menekankan kepentingannya? Kita telah melihat Trinitas memiliki dasar dalam buku Kejadian, dan kita sudah melihat kalau Yesus mengaku sebagai Allah dan Mesias. Berikutnya mari lihat apa yang Paulus tulis tentang Yesus dan KeilahianNya. Baca Kolose 2:9-10. Apa yang Paulus katakan tentang Keilahian Yesus?
      2. Baca Kolose 2:13-15. Apa yang Paulus katakan tentang Yesus sebagai Mesias yang menghapus dosa-dosa kita? (Itulah cara Paulus mengidentifikasikan Yesus.)
    3. Mengapa Petrus Berpendapat Itu Penting
      1. Baca Kisah 1:1-5. Apakah Yesus katakan kepada Pengikut-pengikutnya untuk mereka lakukan di masa depan?
      2. Baca Kisah 2:1-4. Apakah ini yang Yesus janjikan?
      3. Baca Kisah 2:29-36. Apa yang Petrus katakan tentang Yesus?
        1. Siapakah yang Petrus katakan sebagai narasumber dari pernyataannya? (Roh Kudus.)
      4. Sahabat, buku Kejadiann telah menetapkan dasar bagi Trinitas. Yesus mengaku sebagai Mesias dan “Aku adalah Aku”. Petrus dan Paulus mengakui Yesus adalah Mesias - dan Petrus katakan pernyataan ini datang dari inspirasi Roh Kudus. Perjanjian Baru, secara keseluruhan, menyatakan kalau Yesus adalah Allah. Perjanjian Lama menunjukkan Yesus sebagai Mesias. Ini bukanlah rekayasa dari pemimpin-pemimpin gereja yang mula-mula untuk menambah kepentingan mereka. Inilah pusat pekabaran Alkitab. Kalau kita tidak menerima bahwa Yesus adalah Allah dan Ia mati menggantikan kita karena dosa-dosa kita, maka kita binasa. Maukah Anda menerima hari ini kalau Yesus adalah Allah dan Tuhan kita?
    4. Minggu Depan: Pada Mulanya